FUNGSI KELUARGA
TERHADAP PERAN INDIVIDU DILINGKUNGAN MASYARAKAT
Pengertian Individu
Individu adalah unit
terkecil pembentuk masyarakat. Individu berarti juga bagian terkecil dari
kelompok masyarakat yang tidak dapat dipisah lagi menjadi bagian yang lebih
kecil.
Masing-masing
individu memiliki ciri khasnya masing-masing. Individu yang saling bergabung
akan membentuk kelompok atau masyarakat dan akan memiliki karakteristik yang
sama dengan kelompok dimana dirinya bergabung.
Pengertian Keluarga
Keluarga merupakan
sekelompok individu yang mendiami sebagian atau seluruh bangunan yang tinggal
bersama dan makan dari satu dapur yang tidak terbatas pada hubungan
darah saja, atau beberapa individu yang mendiami sebagian atau seluruh bangunan
yang mengurus keperluan hidupnya sendiri.
Keluarga berasal dari
bahasa Sansekerta: kula dan warga “kulawarga” yang berarti “anggota” “kelompok
kerabat”. Keluarga adalah lingkungan di mana beberapa individu yang masih
memiliki hubungan darah, bersatu. Keluarga inti terdiri dari ayah, ibu, dan
anak-anak mereka.
Pengertian Masyarakat
Masyarakat adalah
sekelompok individu yang mempunyai hubungan, kepentingan yang sama, dan
memiliki budaya.
Hubungan Individu,
Keluarga dan Masyarakat:
1. Hubungan individu
dengan keluarga
Individu memiliki
hubungan yang erat dengan keluarga. Hubungan ini dapat dilandasi oleh nilai,
norma dan aturan yang melekat pada keluarga yang bersangkutan. Pada akhirnya
individu akan memiliki hak dan kewajiban yang melekat pada dirinya dalam
keluarga.
2. Hubungan individu
dengan lembaga
Lembaga merupakan
sekumpulan norma yang secara terus-menerus dilakukan oleh manusia karena
norma-norma itu memberikan keuntungan bagi mereka. Individu memiliki hubungan
yang saling mempengaruhi dengan lembaga yang ada disekelilingnya. Lingkungan
pekerjaan dapat membentuk kepribadian individu.
3. Hubungan individu
dengan komunitas
Komunitas merupakan
satuan kebersamaan hidup orang banyak yang memiliki teritorial terbatas,
memiliki persamaan terhadap hal yang disukai dan keorganisasian tata kehidupan
bersama. Komunitas mencakup individu, keluarga dan lembaga yang saling
berhubungan secara independen.
4. Hubungan individu
dengan masyarakat
Hubungan individu
dengan masyarakat terletak dalam sikap saling menjunjung hak dan kewajiban
manusia sebagai individu dan manusia sebagai makhluk sosial. Gotong royong
adalah hak masyarakat, sedangkan rekreasi dengan keluarga, hiburan adalah hak
individu yang seharusnya lebih di utamakan adalah hak masyarakat.
Fungsi
Keluarga :
Fungsi biologis, keluarga dapat
menyelenggarakan persiapan perkawinan bagi anak-anaknya berupa : pengetahuan
kehidupan sex suami-istri, pengetahuan mengatur rumah tangga bagi istri,
pengetahuan tugas suami, memelihara pendidikan bagi anak-anak.
Fungsi pemeliharaan, keluarga dapat
memberikan perlindungan seperti : menyediakan rumah sebagai tempat berlindung,
memelihara kesehatan, memberikan pengamanan dari bahaya.
Fungsi ekonomi,
keluarga memberikan kebutuhan pokok seperti : sandang pangan dan tempat
tinggal.
Fungsi keagamaan, keluarga diwajibkan
untuk menjalani dan mengamalkan ajaran-ajaran agama sebagai manusia yang
bertakwa kepada Tuhan YME.
Fungsi sosial, keluarga berperan
untuk memperkenalkan nilai-nilai dan sikap yang dianut oleh masyarakat pada
anak-anaknya seperti mempelajari peranan yang diharapkan akan mereka jalankan
kelak serta pewarisan kebudayaan atau nilai-nilai kebudayaan seperti sopan
santun bahasa, cara bertingkah laku, ukuran tentang baik buruknya perbuatan.
sumber :
http://cuma-ingintahu.blogspot.com/2013/10/fungsi-keluarga-terhadap-peran-individu.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar